Mitos yang Beradar Menjelang Pernikahan Kedua Mempelai Tidak Seharusnya Keluyuran, Beginilah Jadinya
Kecelakaan Jelang Hari Pernikahan, Pria Ini sampai Cuma Koloran saat Resepsi!
Ya ampun, padahal pernikahan adalah momen berharga.
Pernikahan merupakan salah satu momen yang paling spesial bagi sepasang kekasih dan keluarga terdekat.
Pada momen inilah dua pasangan disatukan dan menjalani hidup baru menjadi keluarga yang utuh.
Di Indonesia, banyak sekali masyarakat yang mengajarkan kepada pasangan yang mau menikah agar tak keluyuran atau bepergian dulu.
Sebab, dikhawatirkan terjadi sesuatu yang tidak-tidak menjelang hari pernikahan.
Melansir dari laman Instagran Mak_Inpoh, ternyata kejadian ini beneran terjadi kepada pasangan pengantin ini.
Berdasarkan informasi dari laman tersebut, sepertinya si pria masih bepergian alias keluyuran ketika hari pernikah mau tiba.
Makanya seseorang di laman tersebut terlihat memberikan nasihat kepada pasangan yang hendak menikah agar tak keluyuran ke mana-mana dulu.
” Itu kenapa orangtua melarang kita keluyuran keluar rumah sebelum acara kali ya. Takut yang begitu kan haru udah ditentukan gak mungkin ditunda-tunda juga. Ambil hikmahnya aja.
Ortu selalu bilang, hati-hati 1-2 minggu sebelum dan sesudah nikah. Orang mau nikah baunya wangi, sering disukai lelembut.
Kadang mereka bikin psikologis kita kacar dan berujung kecelakaan. Atau bahkan kalau lewat daerah tertentu mereka bikin celaka yang mau nikah.”
Melihat hal tersebut, ternyata netizen malah salah fokus terhadap penampilan si pria. Sebab mempelai pria terlihat penuh luka dan tak memakai baju, hanya memakai celana kolor pendek.
” Dipakein jarik bawahnya kan harusnya masih bisa. Masa koloran doank sih,” tulis @riana0107.
” Emang ga bisa dipakein baju yg lebih layak???” @rahmabyan.
” Kasian ya, nanti fotonya yang buat dipajang di dinding gimana,” tulis @rizqidyan.
Begitulah akibat dari mitos yang beradar, bahwa menjelang pernikahan kedua mempelai tidak seharusnya keluyuran. Kalau menurut kamu, bagaimana?
Posting Komentar untuk "Mitos yang Beradar Menjelang Pernikahan Kedua Mempelai Tidak Seharusnya Keluyuran, Beginilah Jadinya"